SEBUAH penelitian menyatakan bahwa umat Kristen mendominasi PBB, sehingga lebih diperlukan komunitas yang beragam untuk meningkatkan representasi non Kristen dalam penciptaan perdamaian dunia.
Menurut laporan Guardian, penelitian yang dilakukan oleh Profesor Jeremy Carrette, dengan rekan-rekannya dari University of Kent’s Department of Religious Studies, telah mengungkapkan bahwa lebih dari 70% dari anggota organisasi pemerintah non agama (LSM) di PBB beragama Kristen dan ada kehormatan yang memungkinkan Vatikan menjadi status pengamat khusus, baik sebagai negara maupun agama di PBB.
Laporan itu menyerukan adanya kesadaran yang lebih besar, transparansi dan kesetaraan dalam cara LSM keagamaan beroperasi di dalam PBB serta lebih menekankan pada toleransi beragama.
Laporan ini juga meminta adanya pemahaman yang lebih besar tentang bagaimana agama meningkatkan dan membatasi hak asasi manusia dan memberikan bukti bahwa adanya pembatasan pendanaan agama lain dalam membangun kerja LSM di PBB.
Islam sendiri mewakili lebih signifikan melalui kolektif negara (Organisasi Konferensi Islam atau OKI) daripada masyarakat sipil LSM di PBB yang didominasi oleh kelompok-kelompok Katolik, menurut laporan tersebut.[fq/islampos/worldbulletin]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar